~~~~~~~    ~~~~~~~    ~~~~~~~    ~~~~~~~    ~~~~~~~    ~~~~~~~    ~~~~~~~    ~~~~~~~    ~~~~~~~   

Home » » Donor Darah (Bagian 2)

Donor Darah (Bagian 2)

Posted by Dagul on Minggu, 12 Oktober 2014

Ass...Wr...Wb...
Gimana ne kabarnya sobat, udah pernah pada donor darah gak nih? Saya pengen ijin lanjut kotak-katik keyboard ne sobat, niatnya pengen ngelanjut bahasan kita yang lalu tentang  Donor Darah (Bagian 1) , langsung aja yah, berikut lanjutannya:

Bagaimana prosedurnya?
Selama ini Unit Transfusi Darah (UTD) PMI telah melakukan upaya kesehatan transfusi darah sesuai dengan prosedur yang ditetapkan WHO (World Health Organization) sobat. untuk menyalurkan darah yang aman dan sehat.
  1. Sebelum melakukan donor, calon pendonor harus menjawab dengan jujur pertanyaan dalam formulir yang disediakan. Tujuannya sebagai skrining awal untuk mencegah pengambilan darah saat masa jendela dari virus (seperti HIV, HBV dan HCV).                                                     (Masa jendela yaitu: masa antara masuknya virus kedalam aliran darah manusia sampai terbentuknya antibodi virus tersebut. Umumnya masa jendela berlangsung selama 3-6 bulan )
  2. Selanjutnya calon donor akan ditimbang berat badannya, diperiksa golongan darah serta kondisi kesehatannya secara umum. UTD PMI akan melakukan pengambilan darah yang sehat.
  3. UTD PMI melakukan uji saring darah (skrining) sesuai standar WHO, untuk mendeteksi antigen atau antibodi yang dihasilkan oleh tubuh sebagai respon atas adanya virus didalam tubuh. Dari proses ini dapat segera diketahui darah yang sehat dan aman digunakan.
Amankah proses donor darah ini bagi pendonor ?
Jelas aman, karena seluruh peralatan medis yang digunakan telah melalui sterilisasi dan tiap pendonor akan mendapatkan jarum dan kantong darah yang baru (sekali pakai). 
Keinginan mendonorkan darah untuk menyelamatkan jiwa manusia sangatlah mulia, tetapi bagi anda yang merasa rentan terinfeksi HIV seperti:
  1. Menggunakan narkoba suntik bergantian.
    Jangan sampai yah sobat, sayang masa depan kita
  2. Suka berhubungan sex tidak aman
  3. Atau aktivitas seksual yang tidak aman lainnya.
Disarankan untuk tidak melakukan donor darah. Segeralah melakukan konseling dan tes darah dilayanan VCT (Voluntary Counselling and Testing) terdekat.
Syarat menjadi donor darah:
  1. Berusia 17-60 tahun
  2. Berat badan minimal 45 kg
  3. Kesehatan secara umum baik : tidak demam, batuk, flu, dan alergi
  4. Tidak sedang haid, hamil atau menyusui
  5. Tidak memiliki penyakit jantung, paru-paru, kanker, tekanan darah tinggi, diabetes melitus, epilepsi, hepatitis B atau C, sifilis dan HIV.
Untuk sobat blogger yang langsung nemuin halaman ini, ini bagian 2 dari donor darah bahasan kita, ada baiknya sobat kunjungi dulu halaman Donor Darah (Bagian 1).

"Sekian dan terima kasih,
semoga bermanfaat. Wassalam...wr...wb"

SHARE :
CB Blogger

Posting Komentar

 
Copyright © 2014 Dagul. All Rights Reserved. Powered by Blogger
Template by Atang Rahman and BelajarCopas