Ass…WR…WB...
Dan salam sejahtera buat sobat
blogger dimanapun anda berada, oyah akhir thn 2013 lalu saya mencairkan saldo
jamsostek (JHT) saya lho sobat “hihih…
mesti Cuma gak seberapa tapi Alhamdulillah.. uang yang tak disangka-sangka”. Tapi
waktu itu namanya masih JAMSOSTEK (JHT), belom berubah menjadi BPJS Kesehatan.
Salah satu alesan saya mencairkannya
dulu, saya kefikiran sobat, ntar kalo namanya berubah jadi BPJS Kesehatan "tambah
ribet, ato gimana yah", makanya saya buru-buru, tapi kata petugasnya seh gak ada
yang berubah hanya namanya saja. Malah saya agak nyesel karena ternyata jamsostek
itu berbunga diawal tahun sobat, yaitu bulan januari-februari lah kata pegawai
nya. Tapi udah terlanjur.
Truee story: Setelah finish di 2
perusahaan asing yang masing –masing punya orang jepang di kawasan Batamindo
Industrial Park (Kawasan Muka Kuning Batam), Awalnya saya kerja di PT Japan Servo
Batam. Sayang PT nya pindah ke Vietnam salah satu alesannya seh, ialah upah
karyawan disana yang masih lumayan murah dan pajak keluar masuk barang masih
lebih rendah ketimbang di Batam (Indonesia). dan yang kedua di PT Shimano Batam.
Kembali ketopik, Pengambilan Dana JHT (Jamsostek) sifatnya nasional jadi
bisa dicairkan dimana saja sobat. Dan buat sobat yang berniat ngecairin saldo Jamsosteknya
bisa dibaca coretan saya berikut. Siapa tau bermanfaat,
Berikut merupakan beberapa hal
yang perlu sobat persiapkan sebelom go to kantor jamsostek (BPJS Kesehatan), cekidottt..:
- Pastikan kartu JHT jamsostek sobat sudah dinonaktifkan oleh perusahaan tempat sobat terakhir bekerja (sudah tidak terisi duit/saldo, paling tidak 3 bulan terakhir).
- Usia kartu jamsostek sobat sudah 5 thn lebih (kalau usianya dibawah 5 tahun, balik ke no 1).
- Lengkapi syarat-syaratnya antara lain:
- KTP sendiri (Asli dan Copyan ‘1 lembar’)
- Kartu jamsostek asli (Kartunya ntar diambil pihak jamsostek)
- Pengalaman kerja dari semua perusahaan (Asli dan Copyan ‘1 lembar’), kalau ada salah satu pengalama kerja sobat yang ilang atau tidak ada otomatis saldo selama sobat bekerja diperusahaan tersebut tidak bisa dicairkan.
- KK/Kartu keluarga (Asli dan Copyan ‘1 lembar’)
- Materai 6000 1 lembar.
- Ijazah SMA/K (PERHATIAN : Untuk sobat yang mempunyai perbedaan penulisan nama atau tanggal lahir di KTP, KK, Pengalaman kerja atau di Kartu jamsosteknya sendiri Intinya HARUS SAMA SEMUA. Contoh: nama Atang Rahman ditulis Atang Rachman
Asal syarat-syaratnya lengkap
prosesnya cepet kok, ada yang bilang 1 hari tapi waktu saya ngambil prosesnya 2
hari, tapi 1 harinya paling sampai jam 10an aja, tapi dengan catatan sobat
mesti dapet no antre yang terdepan lho dan udah ngisi formulir pengambilan dana
Jamsostek “kalo bisa sobat ambil aja dulu
form nya isi dirumah, cz kalo ngisi disana dijamin tidak dapat no antree,
saking berebut antre”. Karena biasanya kantor jamsostek hanya menerima 50an
berkas yang bisa dilayani setiap hari. Jadi sobat usahakan antre paling depan
yah “karena keseringan berebut tu buat
masuk”.
Pengalaman saya, hari pertama
dulu, masukin berkas/syarat-syarat yang diatas, kemudian dicek Buapak security
atau pegawai jamsosteknya sendiri. Kamudian saya dikasi sebuah lembaran yang di
situ ada waktu dan tanggal pengambilan
duit kita sobat. Oh ya, jangan sampai sobat lewat dari tanggal yang ditetapkan
lho, pegawainya pasti akan ngomel dan mempersulit sobat ntar.
Catatan penting lainnya ialah:
- Saldo jamsostek bisa dibayarkan secara berkala dan atau sekaligus sobat.
- Kita bisa memilih proses pembayarannya "cash atau via transfer ATM":
- Untuk saldo jamsostek dibawah 7 juta biasanya cash dan langsung dikasi dikantornya hari itu juga sesuai dengan lembaran kita tadi
- Untuk saldo di atas 7 juta biasanya ditransfer pihak jamsostek ke rek kita masing-masing tapi mesti nunggu 2-3 harian lah.
- Jangan lupa ucapkan terima kasih pada pegawai jamsosteknya ya, dan pulang hati-hati bawa duitnya, liat kiri kanan “maklum bawa duit banyak ….”
Posting Komentar